“Gubernur Maluku Utara Terjaring OTT di Jakarta, Langsung Diperiksa”
Jakarta, Gubernur Maluku Utara Abdul Ghani Kasuba langsung menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa (19/12) pagi.
Abdul Ghani terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) bersama dengan 14 orang lainnya yang terdiri dari pejabat di Maluku Utara dan pihak swasta.
Mereka ditangkap di Jakarta Selatan dan Kota Ternate. Berdasarkan informasi yang diperoleh CNNIndonesia.com, Abdul Ghani ditangkap tim KPK saat berada di Hotel Bidakara.
“Benar di antaranya adalah Gubernur Maluku Utara dan pejabat lainnya serta beberapa pihak swasta yang sebagian saat ini sudah berada di Gedung Merah Putih KPK untuk dilakukan permintaan keterangan,” ujar Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri melalui keterangan tertulis, Selasa (19/12).
Ali menjelaskan operasi senyap tersebut menindaklanjuti laporan masyarakat perihal kasus dugaan korupsi lelang jabatan dan Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ).
KPK berdasarkan ketentuan Kitab Undang-undang Hukum Acara Pidana (KUHAP) memiliki waktu 1×24 jam untuk menentukan status hukum 15 orang yang tertangkap tangan tersebut.
“Tentu kami masih memiliki waktu untuk menentukan sikap dari hasil kegiatan tangkap tangan ini setelah memastikan seluruh permintaan keterangan terhadap pihak yang ditangkap selesai dilakukan,” katanya.
KPK juga telah melakukan penggeledahan di rumah kediaman Abdul Ghani di Kota Ternate serta melakukan penyegelan terhadap beberapa kantor Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Pemerintah Provinsi Maluku Utara.